wptemplates.org
RSS Feed

Senin, 23 April 2012

Hari Bumi, 22 April

Hari Bumi, 22 April 2012 Jamin Daya Dukung Lingkungan Hidup dengan prinsip Reduce, Reuse, Recycle Jangan biarkan Bumi Sekarat di Hari Ultahnya Ayo selamatkan Bumi

Selasa, 10 April 2012

aksi hari kesehatan sedunia 7 April....


hari ini Selasa, 10 April 2012, POKJA ISMKMI UAD dan dinas hubungan luar bem fkm uad mngadakan aksi dngan orasi di depan hall kampus 3 UAD dalam rangka mmperingati hari kesehatan sedunia 7 April,, selain orasi juga keliling kampus untuk mengetahui sejauh mana mahasiswa berkomitmen hidup sehat dan untuk mengetahui opini mereka ttg hidup sehat yg diikuti dg minta tanda tangan dri mereka.. aksi dilakukan dari jam 08.30 sampai jam 09.00 WIB diikuti oleh kurang lebih 25 orang..

Minggu, 08 April 2012

Hari Kesehatan Sedunia 7 April..Hidup Sehat !! Hidup Semangat !!! Fighting !!!


Created by ISMKMI

Organisasi Kesehatan sedunia (WHO) menekankan pentingnya memperhatikan pelayanan kesehatan terhadap lansia. Rencana Madrid 2002 adalah sebuah deklarasi politik yang ditandatangani 159 pemerintah pada 2nd World Assembly on Ageing pada bulan April 2002. Rencana Madrid bermaksud mengarusutamakan masalah-masalah penuaan dalam berbagai kebijakan pembangunan sosial dan ekonomi. Rencana Madrid 2002 juga menyerukan kepada pemerintah untuk memasukkan kalangan lansia dalam kebijakan-kebijakan dan program-program untuk mencapai target MDGs, mengurangi proporsi penduduk yang hidup dalam kemiskinan ekstrem pada 2015.
Dunia mengalami penuaan dengan cepat. Diperkirakan proporsi penduduk lanjut usia (lansia) yang berusia 60 tahun ke atas menjadi dua kali lipat dari 11% di tahun 2006 menjadi 22% pada tahun 2050. Populasi lansia di dunia yang pada tahun 2006 sekitar 650 juta, akan mencapai 2 miliar pada tahun 2050. Untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, pada saat itu akan ada lebih banyak orang tua dari pada anak-anak usia 0-14 tahun di populasi. Negara-negara berkembang akan mengalami tingkat penuaan yang jauh lebih cepat dari negara-negara maju. Pada tahun 2005 sekitar 60% lansia di dunia tinggal di negara-negara berkembang. Dalam lima dekade mendatang kondisi ini akan meningkat menjadi lebih dari 80%. Penuaan penduduk dunia di negara berkembang dan negara maju sebenarnya merupakan indikator meningkatnya kesehatan global.
Jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia pada tahun 1990 sebesar 11,3 juta jiwa (6,4%) meningkat menjadi 15,3 juta (7,4%) pada tahun 2000. Diperkirakan pada tahun 2010 akan sama dengan jumlah anak balita yaitu sekitar 24 juta jiwa atau 9,77% dari seluruh jumlah penduduk. Pada tahun 2020 diperkirakan jumlah lansia akan meningkat menjadi 28,8 juta atau 11,34% dari total jumlah penduduk.
Seiring dengan kecenderungan yang positif tersebut dalam arti meningkatnya kesehatan global, akan muncul tantangan khusus dalam bidang kesehatan pada abad ke-21 karena bertambahnya jumlah lansia. Berbagai dampak dari peningkatan jumlah lansia antara lain adalah masalah penyakit degeneratif yang sering menyertai para lansia, bersifat kronis dan multifatologis, serta dalam penanganannya memerlukan waktu lama dan membutuhkan biaya cukup besar.
Oleh karenanya menyiapkan petugas kesehatan dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan kelompok lansia seperti: pelatihan perawatan lansia; mencegah dan mengelola penyakit kronis dan penyakit tidak menular, merancang kebijakan pengaturan perawatan jangka panjang dan paliatif yang berkelanjutan bagi lansia dan mengembangkan pelayanan ramah -lansia menjadi sangat penting.
Melalui Peringatan Hari Kesehatan Dunia 2012, WHO secara jelas hendak menarik perhatian penduduk dunia tentang pentingnya memperhatikan kesehatan kalangan lanjut usia. Perhatian yang tentu saja tidak hanya terkait dengan keluarnya perangkat aturan legal yang mengatur hak-hak dan kepentingan lansia, melainkan juga turunan-turunan aksi yang dibutuhkan untuk menjadikan lansia tetap bisa produktif dan menikmati hidup dengan pelayanan yang maksimal.
Peringatan Hari Kesehatan Sedunia, 7 April 2012 difokuskan pada bagaimana kesehatan lansia yang baik dapat menambah usia dan memperpanjang kehidupan, sehingga memungkinkan mereka tidak hanya hidup lebih lama, tetapi juga dapat memperluas keterlibatannya secara aktif dalam semua kegiatan di masyarakat. Hari Kesehatan Sedunia tahun ini dimaksudkan untuk menarik perhatian dunia pada topik Penuaan dan Kesehatan, dampak dan tantangan kesehatan akibat penambahan jumlah populasi lansia di masyarakat, dengan menjalin kerjasama dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, organisasi kemasyarakatan, swasta dan organisasi internasional, untuk mendapatkan komitmen dalam upaya pengarusutamaan penanganan masalah penuaan dan kesehatan.




Share
 
Share